SK Tenaga Honor Kontrak Dianggap Palsu.
SK Tenaga Honor Kontrak Dianggap Palsu
METRO—(sakilanews) Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Metro, Ir Bangkit Haryo Utomo MT mendiskualifikasikan Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan BKPSDM Tahun Anggaran 2021 dengan alasan bahwa SK pengangkatan tenaga honor kontrak itu tidak benar dan tidakdapat dipertanggungjawabkan.
Sampai-sampai Bangkit Haryo Utomo dalam surat No 800/139/B./02/2021 tertanggal 31 Agustus 2021 meminta idetintas tenaga kontrak yang tertera dalam petikan SK tersebut agar dicatat dan diminta photocoy KTP serta nomor HP yang dapat dihubungi.
Dalam penelusuran media ini di Kantor Walikota Metro, Selasa (7/9/201) dan mengkonfirmasikan kepada pejabat berwenang, baik Sekda maupun Kepala BKPSDM Kota Metro tidak berada di tempat kerja.
Sementara itu salah satu staf bagian Pengadaan BKPSDM yang dapat ditemui, karena Kabid Suprapto berada di luar untuk menjalani vaksin di Metro Utara.
Menurut Kasi Bagian pengadaan, Joko menyebutkan persoalan tersebut telah dilaporkan oleh Kepalada BKSPDM, Welly Adwantara ke pihak yang berwajib.
“Kabarnya Bapak sudah melaporkan kasus tersebut ke polisi, karena memalsukan nama, tanda tangan dan SK itu,” ujar Joko di ruang kerjanya.
Sementara itu, Kadis Sosial ketikadikonfirmasi soal penempatan tenaga honor kontrak di OPD-nya mengakui tidak memahami masalah itu dan pihaknya sudah menyerahkan sepenuh kasus tersebut ke pihak BKPSDM.
“Kami tidak mengetahui persoalan itu,” ujar dia singkat melalui pesan WA kepada media ini.
Kepala BKPSDM dikonfirmasi lewat WA sampai berita ini diturunkan belum memberi jawaban.
Kepada media ini para pemegang SK tenaga honor kontrak Pemkot Metro 2021 menginformasikan kalau SK mereka itu diurus oleh salah satu warga Yosomulyo bernama Rudy dengan imbalann uang ada Rp 30 juta dan Rp 40 juta-an.
“Namun sekarang tiap kali kami datangi rumanya, orangnya tidak pernah ada hanya bertemua dengan isteri yang bersangkutan,” tutur salah satu korban.
Ditambahkan mereka mereka tertarik untuk jadi tenaga honor itu karena Rudy mengaku dia adalah Timnya WaRu (Tim Sukses Wahdi – Qomaru).
“Salah sendiri kenapa menyuruh suami saya,” kata isteri Rudy saat didatangi ke rumahnya oleh para pemegang SK honor tenaga kontrak.(Red)
Belum ada Komentar untuk "SK Tenaga Honor Kontrak Dianggap Palsu."
Posting Komentar